Sayangi Dirimu, Penuhi Gizi Seimbang
Oleh : Nur Fatimah (S1 Ilmu Gizi 2014)
Makanan merupakan salah satu
kebutuhan pokok manusia. Tanpa makan, manusia akan sulit bertahan hidup bahkan
mustahil untuk terus bertahan hidup. Hal tersebut dikarenakan manusia
memerlukan energi untuk menjalankan aktivitas sehari-harinya. Namun makan saja
tidak cukup. Kita juga harus memperhatikan nilai gizinya, karena jika
kekurangan atau kelebihan suatu zat gizi dapat menyebabkan penyakit malnutrisi.
Untuk itu kita perlu berpedoman pada Gizi Seimbang.
Gizi seimbang adalah susunan
makanan sehari-hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah yang
sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman,
aktivitas fisik, kebersihan dan berat badan ideal. Dulu terkenal slogan ‘4
Sehat 5 Sempurna’ yang menjadi pedoman masyarakat untuk mencapai gizi seimbang.
Makan nasi atau sumber karbohidrat lain, sayuran, lauk pauk, buah-buahan dan
disempurnakan dengan susu. Namun sekarang slogan tersebut sudah tidak digunakan
dan digantikan dengan 10 Pedoman Umum Gizi Seimbang baru. Pesan-pesan dalam Pedoman
Gizi Seimbang baru yaitu :
1. Syukuri
dan nikmati aneka ragam makanan
2. Banyak
makan sayuran dan cukup buah-buahan
3. Biasakan
mengonsumsi lauk pauk yang mengandung protein tinggi
4. Biasakan
mengonsumsi aneka ragam makanan pokok
5. Batasi
konsumsi pangan manis, asin dan berlemak
6. Biasakan
sarapan
7. Biasakan
minum air putih yang cukup dan aman
8. Biasakan
membaca label pada kemasan pangan
9. Cuci
tangan pakai sabun dengan air bersih mengalir
10.
Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan
pertahankan berat badan normal
Terdapat 4 prinsip Pedoman Gizi
Seimbang baru yaitu 1.) Mengonsumsi makanan beragam 2.) Membiasakan perilaku hidup bersih 3.) Melakukan aktivitas fisik, untuk
menyeimbangkan pengeluaran energi dan pemasukan zat gizi ke dalam tubuh 4.) Mempertahankan
dan memantau berat badan dalam batas normal. Prinsip Gizi Seimbang
divisualisasi sesuai dengan budaya dan pola makan setempat. Di Indonesia dalam
bentuk tumpeng dengan nampannya yang disebut “Tumpeng Gizi Seimbang”. Selain
tumpeng gizi seimbang juga ada visualisasi ‘Piring Makananku’ yang menunjukkan
porsi makan ideal untuk sekali makan masyarakat Indonesia yang terdiri atas
makanan pokok, sayuran, lauk pauk dan buah-buahan ditambah konsumsi air putih
dan membatasi gula, garam dan minyak untuk setiap masakan. Selain itu terdapat
gambar mencuci tangan yang mencerminkan perilaku hidup bersih dan sehat dengan
membiasakan mencuci tangan sebelum makan agar terhindar dari kontaminasi kuman
yang dapat menyebabkan sumber penyakit bagi manusia.
Menerapkan pola gizi seimbang
diharapkan dapat menjadi pertahanan tubuh untuk menurunkan fakor risiko
penyakit dan juga mencegah kekurangan gizi. Jadi, menerapkan pola gizi seimbang
tidak hanya makan makanan dengan zat gizi yang sesuai kebutuhan namun juga
harus dimbangi dengan olahraga dan perilaku hidup bersih. Mari ubah kebiasaan
lama, sayangi dirimu dan penuhi gizi seimbang.
Sumber :
Dinas Kesehatan
Provinsi Jogjakarta. Sejarah dan Pengertian Gizi Seimbang. Retrieved from http://dinkes.jogjaprov.go.id/gizi/index.php/home/baca/24/Sejarah-dan-Pengertian-Gizi-Seimbang. Diakses tanggal 25 Maret 2015.
Amelia, S. 2014.
Pedoman Gizi Seimbang (PGS) 2014. Retrieved from http://gizi.depkes.go.id/pgs-2014-2
Diakses tanggal 25 Maret 2015.
Posting Komentar